Antony : Manchester United Mengonfirmasi Pemain Sayap Brasil Akan Kembali Berlatih
Antony Pemain sayap Manchester United asal Brasil, Antony, akan kembali berlatih setelah tuduhan kekerasan dalam rumah tangga dilontarkan terhadapnya. Diketahui bahwa pemain berusia 23 tahun itu berbicara dengan Polisi Greater Manchester pada hari Kamis. Dan tidak ada batasan yang diberlakukan padanya setelah wawancara. Sumber-sumber di Amerika mengatakan dia telah memberikan bukti untuk mendukung bantahannya yang kuat atas tuduhan tersebut. Dia belum ditangkap atau didakwa baik di Brasil maupun Inggris. Dalam sebuah pernyataan, United mengatakan: “Sebagai majikan Antony, Manchester United telah memutuskan bahwa dia akan melanjutkan pelatihan di Carrington. Dan bersedia untuk diseleksi, sementara penyelidikan polisi terus dilakukan.
BACA JUGA : Indonesia Terhenti Di 16 Besar Asian, Komentar Indra Sjafri
“Ini akan terus ditinjau sambil menunggu perkembangan lebih lanjut dalam kasus ini.” Antony diperkirakan tidak akan berlatih pada hari Jumat dan tidak akan dipertimbangkan untuk pertandingan Liga Premier. United melawan Crystal Palace di Old Trafford pada hari Sabtu. Ketika ditanya tentang pemain tersebut pada konferensi pers pada hari Jumat. Manajer Manchester United Erik ten Hag mengatakan dia telah berbicara dengan Antony “tetapi itu tidak memberi kesan bagaimana keadaannya. Bagaimana status mentalnya”. Dia juga mengatakan kembalinya Antony tidak akan menjadi sebuah “gangguan”. Dia telah melewatkan empat pertandingan sejak diberi cuti dengan gaji penuh oleh United untuk mengatasi tuduhan yang dibuat oleh tiga wanita berbeda, termasuk mantan rekannya Gabriela Cavallin.
Outlet berita Brasil UOL menerbitkan tuduhan pada tanggal 4 September dari Cavallin di mana dia menuduh Antony menyerangnya “dengan sundulan” di kamar hotel Manchester pada tanggal 15 Januari, menyebabkan kepalanya terpenggal dan memerlukan perawatan dari dokter. Cavallin juga menuduh dia dipukul di bagian dada, menyebabkan kerusakan pada implan payudara silikon, sehingga memerlukan pembedahan korektif. Dua tuduhan lebih lanjut menyusul ketika Rayssa de Freitas dan Ingrid Lana masing-masing mengklaim Antony menyerang mereka pada tahun 2022, namun ia membantahnya. Lana, seorang bankir berusia 33 tahun, mengaku dalam sebuah wawancara dengan Record TV Brasil bahwa kepalanya terbentur ketika “didorong ke dinding” oleh Antony di rumahnya di Manchester pada Oktober tahun lalu.
“Sejak tuduhan pertama kali diajukan pada bulan Juni, Antony telah bekerja sama dengan penyelidikan polisi di Brasil dan Inggris dan dia terus melakukannya,” kata United.
“Sebagai klub kami mengutuk tindakan kekerasan dan pelecehan.
“Kami menyadari pentingnya melindungi semua pihak yang terlibat dalam situasi ini dan mengakui dampak tuduhan ini terhadap para penyintas pelecehan.”